Pahlawan Penyelamat Jiwa Sesama |
Darah,
adalah sebuah hal yang penting di kehidupan umat manusia. Seluruh umat manusia
pasti membutuhkan darah dalam tubuh untuk mengalirkan sari makanan, mengangkut
oksigen, menyerang kuman yang masuk dalam tubuh sebagai sistem imun agar
terhindar dari penyakit, dan masih banyak lagi fungsi dari darah. Darah sendiri
memiliki jenis atau yang biasa disebut golongan darah. Ada golongan darah A, B,
AB, dan O. Masing-masing golongan darah pasti memiliki perbedaan masing-masing.
Namun juga ada yang membedakan darah yaitu dilihat rhesus, yaitu rhesus positif
dan rhesus negatif. Saya sendiri memiliki golongan darah B, dimana golongan
darah B terdapat 26,68% di Indonesia. Namun saya bukan membahas tentang golongan,
fungsi, dan cerita mengenai darah yang saya miliki, tapi saya akan membahas
tentang donor darah.
Sosialisasi Donor Darah Mitra PMI Foto : Bima Widjanata |
Dalam
acara Sosialisasi Donor Darah Kepada Mitra PMI DKI Jakarta yang dilaksanakan
pada hari Sabtu 5 November 2016, di Bumbu Desa, Cikini, Jakarta Pusat, hadir
seorang narasumber yang sangat berpengalaman mengenai donor darah. Narasumber
tersebut adalah dr. Pierlita Rini, M.Biomed. Beliau memberikan informasi-informasi seputar donor darah.
Pahlawan Penyelamat Jiwa Sesama, apa sih pengertian dari pahlawan penyelamat
jiwa sesama? Itu adalah ungkapan yang paling tepat untuk seorang pendonor darah. Pasti
masyarakat sudah tahu tentang pengertian dan apa itu donor darah. Namun saya
akan menjelaskan sedikit tentang donor darah itu sendiri. Menurut saya, donor darah adalah proses
pengambilan darah yang dilakukan secara sengaja oleh seseorang yang disebut
pendonor, yang kemudian darah yang telah diambil akan disimpan di bank darah.
Sedangkan donor darah sendiri dibagi beberapa macam, diantaranya:
1. Donor darah
sukarela, yang
mana donor yang dilakukan secara rutin (3 bulan sekali)
2. Donor darah
langsung,
merupakan donor yang menyumbangkan darah sewaktu dalam waktu tertentu (biasanya
dalam bulan puasa). Biasanya untuk donor darah langsung dilakukan karena
kelangkaan stok darah di PMI (Palang Merah Indonesia) dan dilakukan untuk
pasien oleh keluarga sendiri yang memiliki darah yang sama.
3. Donor darah
pengganti, hampir
sama dengan donor darah langsung namun perbedaannya yang melakukan donor. Untuk
donor darah langsung dari keluarga pasien yang memiliki darah sama, namun donor
darah PMI dilakukan oleh siapa saja yang memiliki darah yang berbeda dan
darahnya untuk stok PMI.
4. Donor darah siaga, yang mana donor ini sudah
dipersiapkan untuk sewaktu-waktu. Biasanya berada di tingkat RW dan Kelurahan
untuk masyarakat yang mengalami kecelakaan ataupun hamil/bersalin.
5. Donor on call, mungkin masih belum banyak yang
tahu tentang donor ini. Donor ini merupakan donor yang memiliki golongan darah
langka.
Nah
saya memiliki pengalaman yang agak kurang menyenangkan, karena saya tidak
diperbolehkan untuk mendonorkan darah. Hal itu dikarenakan saya memiliki
anemia. Berbicara masalah saya tidak diperbolehkan untuk mendonorkan darah
saya. Sebenarnya untuk mendonorkan darah memiliki syarat, dan syarat-syarat
tersebut harus terpenuhi. Yang pertama
berumur 16-60 tahun. Yang kedua,
tidak memiliki penyakit atau sedang menderita sakit, apalagi penyakit yang
menular seperti HIV, Anemia, Hepatitis, dan penyakit menular lainnya, hal ini
memang harus dan harus dipenuhi. Ketiga,
pendonor tidak sedang kondisi hamil, menyusui dan menstruasi. Ini
dikarenakan orang sedang hamil, menyusui dan menstruasi juga sedang
membutuhkan.
Sebenarnya
donor darah sendiri memiliki banyak manfaat bagi manusia. Diantaranya adalah
sebagai berikut:
1. Menjaga Jantung
Sadar
atau tidak, dengan mendonorkan darah kita dapat menjaga jantung. Kita semua
tahu bahwa jantung merupakan organ paling vital yang dimiliki oleh manusia.
Mengapa dengan mendonorkan darah bisa menjaga jantung, karena dengan
mendonorkan darah zat jumlah zat besi yang ada dalam tubuh menjadi terjaga,
dengan begitu juga akan mengurangi kemungkinan penyakit jantung.
2. Dapat Membantu
Menurunkan Berat Badan
Siapa
sih yang tidak ingin mempunyai berat badan yang ideal? Pasti semua orang
menginginkan itu. Mungkin untuk orang yang sedang ingin berdiet bisa melakukan
hal ini, karena dengan melakukan donor yang sekitar 450 ml darah, akan membantu
proses pembakaran kalori 600-700.
3. Mengetahui Tingkat
Kesehatan
Melakukan
donor darah tidak asal-asalan mendonorkan darah, tapi kita akan diperiksa suhu
tubuh, tekanan darah, dan kadar hemoglobin. Jika ada salah satu dari ketiga
yang diperiksa mengalami masalah, pasti akan diberi oleh sang dokter. Apakah
kita sedang sakit, atau sedang mengidap penyakit. Dengan begitu kita akan tahu
tingkat kesehatan tubuh kita.
4. Membantu
Menyelamatkan Nyawa Manusia
Kita
akan menjadi pahlawan dengan mendonorkan darah kita. Kita tidak sadar bahwa
banyak diluar sana yang sedang membutuhkan darah, banyak atau sedikit. Namun
bagi mereka darah kita sangat dibutuhkan.
Majalah Edukasi Palang Merah Indonesia Foto : Bima Widjanata |
Masyarakat
Indonesia seharusnya lebih sadar lagi terhadap masalah kesehatan, terutama
tentang donor darah. Meskipun sebagai seorang pendonor akan diberikan apresiasi dan penghargaan oleh Palang Merah Indonesia dan pemerintah seperti jika sudah pernah mendonorkan darah sebanyak 25 kali akan mendapat apresiasi dari Palang Merah Indonesia, jika 50 kali akan diundang oleh bidang pemerintahan kabupaten, 75 kali akan mendapat penghargaan dari Palang Merah Indonesia pusat, dan bahkan jika 100 kali lebih mendonor akan diundang presiden dan mendapat penghargaan serta emas. Masih banyak asumsi negatif yang dikeluarkan masyarakat
tentang mendonorkan darah. Walaupun kita mendonorkan darah bukan untuk tujuan komersil dan hanya memiliki niat untuk lebih sehat dan menolong sesama.
Sebenarnya donor darah adalah sebuah kegiatan yang
sangat memiliki manfaat. Dengan melihat segala manfaat yang ada, apakah masih
ada hal negatif disana? Tentu tidak bukan? Mari kita sadar akan itu semua.
Masyarakat yang acuh terhadap hal ini, mengertilah. Bahwa sesungguhnya kita
sebagai manusia adalah pahlawan. Meskipun kita tidak tahu siapa yang akan
menerima darah yang kita donorkan, mereka yang menerima darah kita pasti akan
berterima kasih karena telah menolong nyawanya. Dan bukan hanya orang yang
menerima, keluarga yang sang penerima pasti juga akan berterima kasih dan
berdoa kepada Sang Kuasa semoga kita akan menerima balasan. Dengan begitu kita
dapat membantu sesama, menjaga kesehatan kita pribadi dan menjadi seorang
pahlawan. (Bima Widjanata Suwaji)
#SatuSelamatkanJiwa
Gambar dari : 1. Bima Widjanata Suwaji
2.
aku gak bisa donor darah karena hbku rendah
BalasHapushehe kita punya keadaan yang sama kak
Hapusbaru pernah sekali nge donor, siap donor itu rasanya enak, tubuh jadi enteng rasanya, pengen donor lagi, bisa langsung datang ke PMI ya?
BalasHapusbisa mas, silahkan datang ke PMI
Hapusnanti biasanya ada tempat khusus untuk donor darah, satahu saya begitu kalau di Jakarta
atau kalau ada event mas bisa datang
pengen donor tapi belum sempat2 , dua kali coba gagal karena pas datang sudah ditutup buat donor
BalasHapus